Apa kotbah Yesus paling
penting yang pernah ada di Alkitab? Kotbah tentang kasih? Kotbah tentang
mengampuni? Kotbah tentang iman?
Menurut GF!, kotbah Yesus
paling penting itu adalah kotbah Yesus di bukit yang ada di Matius 5-7. Kenapa
dibilang paling penting? Soalnya itu kotbah pertama Yesus di dunia. Malah
beberapa hamba Tuhan nyebut kotbah di bukit itu sebagai Kingdom culture, Kingdom law, Kingdom principle. Soalnya katanya di
dua pasal itulah terkandung semua inti pengajaran Yesus selama di dunia.
Wah kalo benar gitu, artinya
dua pasal itu mesti kita perhatiin benar-benar. Tapi, bukan artinya kita terus
gak perhatiin pengajaran di pasal yang laen. Kalo kita liat lagi di Matius 5,
kita bakal liat Yesus memulai kotbahNya dengan 9 ucapan bahagia. Di Alkitab
kalo ada satu kata disebut lebih dari sekali itu artinya penting banget.
Sekarang kata ‘bahagia’ ini disebutin sampe 9 kali. Berarti penting banget
dong.
Yesus berkhotbah en bilang supaya
kita berbahagia. Kenapa mesti berbahagia? Soalnya Tuhan tau kita susah
berbahagia, apalagi di tengah-tengah zaman yang kayak gini. Harga pada naek,
kerjaan susah, uang susah, bahagia? Mimpi kali yee... Tapi Yesus nyuruh kita
bahagia. Dia gak bilang ‘Berbahagialah kalau...’ Dia bilang ‘Berbahagialah
orang yang...’ artinya kalo kita mo jadi bahagia kita mesti jadi orang yang
disebutin Yesus. Ada 9 orang yang bahagia menurut Yesus. Kita gak akan bahas
semuanya, abis dong tempatnya nanti. Tapi kita akan liat gimana caranya kita
bisa jadi 9 orang bahagia yang disebutin Yesus itu.
Ternyata kalo kita mo jadi
orang bahagia kita mesti liat dulu ke Mazmur 1:1. Di sana Daud bagi-bagi
rahasia gimana jadi orang bahagia kayak yang disebutin Yesus.
1.
Gak denger nasihat orang
fasik
Langkah
pertama buat jadi orang bahagia adalah jangan ikutin nasihat orang fasik. Kata
Yudas 1:15 orang fasik itu orang yang sukanya ngeluh, seenaknya, egois. Nah
orang kayak itu jangan diikutin nasihatnya.
2.
Gak ikutan buat dosa
Udah
jelas dong. Upah dosa adalah maut (Roma 6:23). Yang namanya maut itu gak bikin
kita bahagia, malah sebaliknya. So jangan
bikin dosa, biar kita bahagia.
3.
Gak duduk dalam kumpulan
pencemooh
Ikut
duduk sama pencemooh lama-lama kita jadi pencemooh. Pencemooh itu bahasa
kerennya pengejek. Orang yang bisanya ngejek itu orang yang iri. Orang yang iri
itu orang yang gak pernah bahagia soalnya dia selalu bandingin dirinya sama
orang lain. Jadi mana bisa bahagia?
Copyright majalah GFRESH! www.anakmudanet.blogspot.com
No comments:
Post a Comment
copyright majalah GFRESH! www.anakmudanet.blogspot.com