ANJING AJA SETIA
Di alun-alun stasiun Timur
kereta Shibuya, Jepang ada patung anjing buatan Ando Takeshi di taun 1935.
Ceritanya terkenal banget, mungkin kita juga pernah denger. Tentang Hachiko,
anjingnya Profesor Hidesamuro Ueno. Profesor tua ini tinggal sendirian sama
anjingnya. Tiap hari dia pergi ngajar naik kereka. Hachiko tiap hari temenin
profesor sampe ke stasiun. Begitu profesor udah naik kereta, dia gak pulang.
Dia terus dia tungguin profesor pulang di peron. Begitu terus tiap hari.
Suatu hari di musim dingin
profesor mau pulang ngajar. Tapi karena udara dingin, penyakit jantungnya kumat
en dia meninggal. Kerabatnya langsung dipanggil en bawa profesor pulang. Tapi
Hachiko gak tahu. Dia terus aja nungguin profesor di tempat biasa di stasiun. Selama
9 taun, tiap hari. Hachiko selalu nungguin profesor pulang. Sampe akhirnya
Hachicko meninggal karena kelaparan en udara dingin. Nah untuk mengenangnya
dibikin patungnya.
Mengharukan ya? Tapi ada
pelajaran yang bisa kita ambil dari cerita Hachiko. Gimana kesetiaan seorang
anjing itu begitu luar biasa sama kita. Apa kita gak malu kalah setia sama
seekor anjing? Kalau anjing aja bisa setia sampe mati, kenapa kita yang lebih
dari anjing gak bisa setia? Sama Tuhan, sama sesama kita? Yuk kita belajar dari
Hachiko buat ngerti arti kesetiaan.
“... jika kita tidak setia, Dia tetap setia, karena Dia
tidak dapat menyangkal diri-Nya." (2 Timotius 2:13)
Copyright majalah GFRESH! www.anakmudanet.blogspot.com
No comments:
Post a Comment
copyright majalah GFRESH! www.anakmudanet.blogspot.com