Wednesday, February 22, 2012

IMAN PESAWAT

IMAN PESAWAT
Kejadian 5:21-24
Waktu saya naik pesawat mau ke Medan, saya ngamatin cara pesawat mau take off. Awalnya tu pesawat kecepatannya rendah dan posisi masih di darat, lalu pesawat muter siap siap kecepatan mulai naik terus terus lama lama cepet cepet dan cepet banget sampe wussszzzz tu pesawat dengan mulus mulai naik, roda pesawat dilipat ke dalam and nggak napak lagi di bumi, makin lama makin naik makin naik, sampe pada ketinggian tertentu. Wuihhh saya bisa melihat pemandangan yang indah dari atas. Semuanya tampak kecil kalo kita melihat dari atas. Waktu saya baca kisah hidup Henoch, perjalanan iman Henoch seperti pesawat, umur 65 tahun dia mulai mengenal Allah, sejak saat itu dia berjalan, bersahabat dan bergaul sangat karib dengan Allah selama 300 tahun, dan setelah 365 tahun whuzzzzzz  tiba-tiba yang namanya Henoch nggak ada lagi di bumi, dia diangkat Tuhan ke surga, kalo kita gambarkan grafik perjalanan rohani Henoch, makin lama makin naik makin lama makin naik sampe ke suatu titik dia shutttzzz Tuhan mengangkatnya, Kiranya perjalanan iman kita juga kaya Henoch, seperti kapal terbang dan bukan naik turun seperti kapal selam, kalo ada KKR, shetttt naik and berapi api, lalu lama kelamanaan tenggelem lagi, lalu ada retreat naik tajam lagi, tapi tunggu kira-kira sebulanan tenggelem lagi, naiknya 1 meter turunnya 10 meter. Memang kita menyadari kelemahan kita, kadang nggak selamanya iman kita menyala-nyala, tapi jangan berlama-lama dengan keadaan yang suam, alias keadaan stag, tapi berusaha terus untuk naik naik dan naik, supaya kita juga diangkat Tuhan
-mg-

No comments:

Post a Comment

copyright majalah GFRESH! www.anakmudanet.blogspot.com


MamaOla