Thursday, February 25, 2010

Ada Apa Dengan Cinta?

Ada apa dengan cinta? Cinta itu sesuatu bikin hidup kita ini jadi berwarna-warni, kadang warna ungu, kadang warna kuning, kadang warna biru, kadang belang-belang. Cinta bisa bikin orang serasa terbang ke awan, tapi cinta juga bisa bikin orang nyungsep ke bawah. Kenapa bisa gitu? Karena di dalam cinta ada begitu banyak perasaan dan emosi manusia yang terlibat, dan kalo udah gitu, maka logika jadi susah jalan, ibaratnya IQ tinggi bisa tiba-tiba jongkok gara-gara cinta.

Kalo diperhatiin, makin akhir jaman, cinta juga jadi makin macem-macem dan aneh-aneh. Ada apa sebenernya dengan cinta? Gara-gara perkembangan dunia, dan juga perkembangan media, maka cinta pun mulai mengalami perubahan yang belum pernah terjadi. Cinta dalam kehidupan banyak anak muda mulai mengalami evolusi, mengalami banyak perubahan, karena tanpa sadar manusia akan jadi seperti apa yang sering dia lihat, dan dia dengar, media berpengaruh besar buat kehidupan manusia, kalo kita nggak bertumbuh di dalam Tuhan maka bisa-bisa kita ikut kebawa arus.

1. Ada cinta ala Hollywood
Wah...wah... yang namanya film memang nggak bisa dibendung, makin lama film-film makin heboh aja. Rasanya perkembangan dunia memang nggak akan bisa dilepasin dari yang satu ini. Beberapa film diakui berhasil mengubah gaya hidup manusia. Starwars, Startrek, bikin manusia mulai ngembangin teknologi luar angkasa, dan berandai-andai tentang kehidupan di luar sana. Saturday Night Fever, Greese, Ghost, berhasil ngerubah dandanan generasi muda pada jamannya masing-masing. Nah, selain Jurasic Park, The Lord of The Ring, dsb, Hollywood juga nggak pernah berhenti bikin film cinta romantis. Film yang nyeritain tentang jatuh cinta di lift, kenalan, tidur bareng, hamil sebelum nikah, sebulan kenalan langsung marriage, happy ending lagi(!??!). Can you believe it? Bener-bener nggak real!

Karena banyaknya film yang seperti itu, akhirnya cinta seperti itulah yang jadi pola dalam pikiran banyak orang, nggak lagi percaya Firman Tuhan yang minta kita cari kehendak Tuhan dulu, dsb.

Tahu nggak apa kelanjutan yang sebenernya dari cinta model ini? Banyak cinta yang akhirnya kandas ditengah jalan! Perceraian makin meningkat, bahkan pemain-pemain film romantis pun hampir semuanya kandas dalam hubungan cintanya.

Kenapa bisa begitu? Karena cinta yang sebenarnya nggak kaya gitu. Cinta itu bicara tentang hubungan antara 2 pribadi, nggak sesederhana ketemu di lift, terus kawin. Tapi perlu waktu, pengujian, dan proses penyesuaian diri sebelum masuk ke pernikahan yang bahagia. Dan di atas semua itu kita perlu Tuhan yang memimpin hubungan kita darisejak awal, karena dari Dia sajalah hubungan kita bisa dipenuhi sama kasih yang sejati.

2. Ada cinta virtual
Selain film, media internet juga mewabah dimana-mana. Orang pun mulai kerajingan chatting, ngobrol dengan siapa pun juga dari seluruh penjuru dunia. Berawal dari chatting, mulai rasa cocok, cerita sana-cerita sini, kadang bohong sana-bohong sini, rasanya dia ini orang yang perfect, langsung lamaran datang lewat email, padahal nggak pernah ketemu. Kalau pun nggak sampe ke arah marriage, chatting sama ‘pasangan’ kita itu bener-bener nyita waktu, perhatian, bahkan kehidupan kita. Belum lagi mulai menjamur seks via internet, seks via chatting, padahal bukan lagi rahasia bahwa orang yang nimbrung chatting banyak yang bohong-bohongnya. Ngaku bujangan, pacaran lewat internet berbulan-bulan, padahal dia udah punya istri. Pernah ada cewek yang ngaku cowok, setelah hubungan jalan cukup lama dan mulai jadi serius, baru deh ketahuan kalo doi bukan cowok. Belang bentong deh jadinya.

3. Ada cinta satu malam saja
Media yang juga nggak kalah sangarnya adalah musik. Banyak idola baru muncul nawarin gaya hidup yang funky, yang nggak lama kemudian langsung jadi trend di seluruh dunia. Britney Spears, Ricky Martin, bikin heboh dengan gaya mereka yang super sexy. Akibatnya? Jelas sekali, bukan hanya penampilan sexy ada di mana-mana, tapi gaya hidup yang ditawarin lewat musik mereka pun ditiru di mana-mana. Cinta makin terjangkit sama virus nafsu, gabung sama pengaruh media yang lain bikin ada satu trend yang makin melanda cinta dalam hidup manusia, namanya one night standing, atau cinta semalam.

Gimana dengan kita? apakah masih berdiri teguh dengan pendirian no sex before marriage, dengan prinsip kekudusan? Apakah masih mau mencari tuntunan Tuhan dalam hal jodoh, atau kita ngerasa ngandelin ‘basic insting’ manusia aja cukup? Apakah masih merasa perlu keterlibatan Tuhan dalam hubungan cinta kita?

Walau pun hal itu udah jadi trend, nggak berarti hal itu otomatis bener. Ada Yang Salah Dengan Cinta di dunia saat ini. Coba perhatiin ada apa yang terjadi akibat cinta seperti itu akhir-akhir ini?

• 70% pernikahan berakhir dengan perceraian, bayangin betapa makin banyaknya anak yang luka hatinya? (di AS, di Indonesia pun terus meningkat).
• Tiap hari terjadi 1.000 pembunuhan bayi-bayi yang nggak salah apa-apa, lewat aborsi, hanya di salah satu propinsi di P.Jawa saja!!(di muat di salah satu koran Indonesia) Di seluruh Indonesia? Mungkin sekitar 5.000-6.000/ hari.
• Data beberapa tahun yang lalu menunjukkan di AS ada lebih dari 1.000 anak lahir tanpa ayah SETIAP HARI. Indonesia? Diperkirakan nggak berbeda jauh!!

Ada Apa Dengan Cinta? Ada yang salah dengan cinta!! Ayo kita berdoa untuk ini sama-sama, dan kita berdiri sama-sama untuk kekudusan, untuk keluarga yang berada dalam pimpinan Tuhan. Mungkin orang dunia bisa menikmati kebebasan sex, tapi data jelas menunjukkan bahwa mereka nggak bisa menemukan kebahagiaan di sana.

Tapi sampai kapan pun yang namanya cinta yang sejati dari Tuhan nggak akan pernah habis. Dunia boleh aja kasih cinta tiruan, tapi yang asli tetep yang paling baik. ‘The choice is yours’, pilihan ada di tanganmu, taburkanlah sesuatu yang benar maka kita akan menuai yang baik juga di masa depan nanti. (and – GF!).

No comments:

Post a Comment

copyright majalah GFRESH! www.anakmudanet.blogspot.com


MamaOla